Tak Usah Ragukan, Lagi Khasit Mengkudu
Mengkudu adalah sejenis pohon cemara tropis yang biasa dijumpai di Kepulauan Pasifik, India, Australia, dan Asia Tenggara. Buah ini mengandung sejumlah fitokimia, yaitu zat pada buah-buahan yang bisa mencegah penyakit. Jenis fitokimia yang ada antara lain asam lemak, lignan, alkaloida, beta-sitosterol, flavonoid, dan iridoid. Menurut penelitian, belum ada cukup bukti yang kuat untuk menyimpulkan efek positifnya pada kesehatan.
Sementara itu, mengkudu juga mengandung sejumlah nutrisi-nutrisi lain, seperti vitamin C, vitamin A, vitamin B3, potasium, kalsium, katekin, damnacanthal, sodium, zat besi, serat, dan karbohidrat.
Ada sebagian masyarakat yang percaya buah ini dapat mengobati berbagai penyakit, antara lain pilek, sakit kepala, diabetes, kolesterol, tekanan darah tinggi, rematik, alergi, infeksi, peradangan, penyakit jantung, psoriasis, HIV, kanker dan lain-lain.
Inilah Khasiat Mengkudu Dipandang dari Sisi Medis
Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengaji khasiat mengkudu. Penelitian menunjukkan hasil yang positif, namun hanya berlaku pada hewan dan studi laboratorium. Sementara untuk manusia, penelitian baru saja dimulai. Jadi belum ada pembuktian medis yang kuat untuk keabsahan manfaat mengkudu dalam mengatasi berbagai kondisi pada manusia.Berikut ini adalah hasil penelitian mengkudu pada manusia yang masih membutuhkan kajian lebih lanjut.- Kanker. Penelitian tahap awal merekomendasikan untuk mengonsumsi 6-8 gram mengkudu tiap hari. Hal itu mungkin bisa membantu tingkat energi dan penanganan rasa sakit pada penderita kanker stadium lanjut. Meski begitu, mengkudu belum terbukti berdampak positif pada ukuran tumor.
- Meningkatkan stamina. Minum jus yang mengandung campuran mengkudu, anggur, dan blackberry selama 21 hari bisa meningkatkan stamina pelari jarak jauh saat latihan.
- Gangguan pendengaran. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jus mengkudu sebanyak empat ons tiap hari selama tiga bulan tidak meningkatkan pendengaran wanita yang mengalami gangguan pendengaran.
- Mual dan muntah pasca operasi. Menurut penelitian, mengkudu bisa mengurangi mual pascaoperasi. Tapi sepertinya tidak berpengaruh dalam mengurangi gejala muntah-muntah.
- Tekanan darah tinggi. Penelitian awal menunjukkan bahwa dengan meminum empat ons jus mengkudu Tahitian tiap hari selama sebulan, dapat mengurangi tekanan darah pada orang yang memiliki kondisi tersebut.
- Osteoartritis. Minum tiga ons jus mengkudu Tahitian tiap hari selama 5 bulan dapat mengurangi kebutuhan untuk mengonsumsi obat pereda rasa sakit pada penderita osteoartritis.
1. Mona Harrison, MD dari Boston University School of Medicine dan direktur medis pada D.C. General Hospital, USA melaporkan bahwa Mengkudu meningkatkan fungsi kelenjar tiroid dan kelenjar timus, yang dipercaya bertindak melawan infeksi dan masalah-masalah yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh.
2. Para ahli dari Universitas Stanford, Universitas Hawaii, University of
California (UCLA), Union College of London, Universitas of Meets di
Perancis yang telah mempelajari Mengkudu setuju bahwa tanaman ini
berperan menurunkan tekanan darah dalam banyak kasus.
3. Menurut Dr. Judah Folkman dari Harvard University, Mengkudu bekerja
sinergis dengan mikronutrien lain dalam menghamhat aliran darah yang
menuju ke sel-sel tumor. Mekanismenya hampir sama dengan minyak squalen
(dari hati ikan hiu) yang mengontrol pertumbuhan tumor otak dan
memperpanjang usia tikus eksperimen dengan merusak alat-alat peredaran
yang mensuplai darah menuju ke sel-sel tumor.
diatas merupakan sebagian kecil dari penelitian mengkudu, sehingga untuk apa lagi ragu akan mengkudu, asalkan cara pengolahan dan mengkonsumsi dengan benar dan tidak berlebihan akan aman. semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca sekalian :D ^-^
0 komentar:
Posting Komentar